KRITIK “ASSALAMUALAIKUM BEIJING”

Cinta, Iman, dan Jembatan Budaya yang Tak Bisu Dalam semesta sastra populer Indonesia, Asma Nadia menempati ruang istimewa sebagai penulis yang mampu menyandingkan nilai-nilai keislaman, kisah cinta yang menyentuh, dan narasi yang membawa pembaca lintas batas geografis maupun kultural. Salah satu karya yang menonjol dari tangannya adalah Assalamualaikum Beijing—novel yang menyulam kisah cinta dan pencarian … Baca Selengkapnya

KRITIK “TIMUN JELITA” –

Tubuh Perempuan dalam Dongeng yang Retak Apa jadinya jika cerita rakyat tak lagi hanya menjadi kisah pengantar tidur, tetapi berubah menjadi panggung kritik sosial dan perlawanan simbolik? Timun Jelita, sebuah karya yang membongkar ulang mitos Timun Mas dalam balutan feminisme dan tafsir kontemporer, adalah jawabannya. Novel ini menolak tunduk pada narasi lama tentang perempuan sebagai … Baca Selengkapnya