Di suatu waktu yang lampau, di antara suku-suku asli Amerika, hiduplah seorang pemuda bernama Nokomis. Ia dikenal sebagai seorang pemburu dan pejuang yang gagah berani, tetapi di balik ketangguhannya, ia memiliki rasa cinta yang mendalam terhadap anak-anak desanya. Dia ingin melindungi mereka dari mimpi buruk yang sering mengganggu tidur mereka.
Suatu malam, saat Nokomis berdiri di tepi sungai, ia bertemu dengan seorang wanita bijak yang tampak memancarkan cahaya lembut. Wanita itu mengenakan gaun dari daun-daunan dan memiliki mata yang memancarkan kebijaksanaan dan ketenangan. Dia adalah Ibu Alam yang menjaga keseimbangan dan keharmonisan di bumi.
Nokomis menyampaikan kekhawatirannya tentang anak-anak yang terbangun dengan ketakutan dari mimpi buruk. Ibu Alam mendengarkan dan tersenyum, menyadari betapa besar cinta pemuda itu terhadap anak-anak. Dia memberikan Nokomis sebuah pengetahuan berharga.
“Ibumu dan nenek moyangmu dulu pernah membuat jaring impian dari serat tanaman dan ranting. Jaring ini berfungsi untuk menangkap mimpi buruk dan membiarkan hanya mimpi-mimpi indah yang menyentuh hati anak-anak,” kata Ibu Alam. Tanpa ragu, Nokomis meminta agar Ibu Alam memberinya petunjuk tentang cara membuat sesuatu yang dapat melindungi anak-anak.
Ibu Alam mengajarkan Nokomis cara membuat jaring impian. Dia menunjukkan cara mengikat lingkaran dari kayu – simbol siklus kehidupan – dan menggunakan sinar bulan untuk menganyam benang halus di tengahnya. Ibu Alam menambahkan, “Masukkan elemen-elemen kehidupan, seperti bulu dari burung yang terbang tinggi sebagai simbol kebebasan, dan batu kecil yang bersih sebagai perlindungan sedangkan, letakkan biji-bijian sebagai harapan.”
Nokomis kembali ke desanya dengan semangat. Dia mengumpulkan semua bahan yang diperlukan dan mulai membuat jaring impian. Setelah selesai, dia menggantungkan jaringnya di atas tempat tidur anak-anak di desanya. Ketika malam tiba dan anak-anak tidur, jaring impian itu berkedip lembut di bawah sinar bulan.
Sejak malam itu, ketika anak-anak terjaga dari mimpi buruk, mereka akan menemukan jaring impian yang telah menangkap semua kegelapan. Hanya mimpi indah yang bisa menembus jaring, membawa kebahagiaan dan kedamaian dalam tidur mereka. Anak-anak merasa dilindungi, dan mereka dapat tertidur dengan tenang, mengetahui bahwa mimpi buruk tidak akan mengganggu mereka lagi.
Cerita tentang jaring impian menyebar ke seluruh suku, dan setiap orang diingatkan untuk menghargai mimpi dan melindungi anak-anak dari ketakutan. Setiap kali mereka membuat jaring impian, mereka menyebutnya “jaring impian”, simbol dari harapan dan perlindungan.
Pesan Moral:
Legenda tentang jaring impian mengajarkan kita tentang pentingnya melindungi anak-anak dari ketakutan dan menyediakan mereka dengan cinta dan keamanan. Ini juga mengingatkan kita bahwa mimpi adalah bagian dari kehidupan yang penting, dan dengan perlindungan dan kasih sayang, kita dapat menemukan kedamaian bahkan di dalam kegelapan.