DRAMA SEJARAH “INSIDEN BENDERA DI HOTEL YAMATO”

Pengantar:

Bulan September 1945. Indonesia baru saja memproklamasikan kemerdekaannya. Namun kenyataan di lapangan belum sepenuhnya berubah. Di berbagai kota, termasuk Surabaya, pasukan Sekutu dan Belanda (NICA) mulai datang dengan misi melucuti Jepang—tapi di balik itu, mereka berambisi menanam kembali pengaruh kolonial.

Di tengah ketegangan itu, berdirilah sebuah hotel di jantung Kota Surabaya: Hotel Yamato. Pada 18 September 1945, sekelompok warga menyaksikan bendera Belanda—merah, putih, biru—berkibar di atas hotel tersebut. Sebuah pelecehan terhadap kemerdekaan yang baru saja diproklamasikan.

Massa pun berkumpul. Tensi memuncak. Para pemuda pejuang yang dipimpin tokoh-tokoh seperti Sidik dan Harun akhirnya naik ke atap hotel. Dalam momen dramatis yang kelak dikenang dalam sejarah, mereka merobek bagian biru dari bendera Belanda—menyisakan merah putih. Lambang bahwa tanah ini tak akan dijajah lagi.

Insiden ini bukan sekadar tentang selembar kain. Ia adalah simbol perlawanan, pemantik pertempuran besar yang akan datang, dan cikal bakal semangat pertempuran 10 November yang mengguncang dunia.

DramaSejarah #HotelYamato #Surabaya1945 #JenderalMallaby #RevolusiIndonesia #Proklamasi #PerlawananRakyat #PanggungBangsa